TribratanewsBangka-PolresBangka, Minggu(29/12), Mengatasi situasi yang berkembang diwilayahnya yang terjadi di Keluruhan Matras dalam beberapa hari ini bergejolak terkait aksi nelayan kontra gabungan Kelurahan Matras Sungailiat dan Tuing, Bedukang dan Airantu Riausilip yang menggunakan belasan perahu demo mengepung tiga unit kapal isap pertambangan (KIP) di perairan Pantai Matras Kec. Sungailiat yang menolak masuknya Kapal Isap Pertambangan untuk beroperasi diwilayah tersebut. Kapolres Bangka AKBP Aris Sulistyono memerintahkan kepada personil untuk langsung terjun kelapangan amankan situasi.
Kehadiran personilpun tampak terlihat pada Minggu(29/12) pagi. Dipimpin Kabag Ops Polres Bangka AKP Faisal Fatsey,S.I.K menggelar apel pengecekan personil yang telah disprinkan dalam pengamanan tersebut.
Tampak personil Polres Bangka melakukan Patroli diseputaran wilayah kelurahan matras mengamati situasi yang berkembang. Sesekali personil berhenti dikediaman warga untuk memberikan himbauan kepada masyarakat agar tetap saling menjaga kondusifitas dan tidak terpancing isu – isu profokasi yang belum tentu kebenarannya.
“Pemberian himbauan kepada masyarakat terus kami lakukan guna mengingatkan kepada masyarakat untuk menjaga kamtibmas dan kondusifitas di kelurahan matras apalagi ini kan suasana Natal dan jelang Tahun Baru,” Ujar Kapolres Bangka
“Saya sudah sampaikan juga kepada jajaran untuk tetap siaga mengamankan situasi dan tetap memonitor perkembangan situasi,”Pungkasnya.